Pemkab Cirebon Berikan Apresiasi kepada Purna Paskibraka 2024

Pemkab Cirebon Berikan Apresiasi kepada Purna Paskibraka 2024

Jumat, 25 Oktober 2024

KABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) menggelar acara penghargaan bagi purna Paskibraka Kabupaten Cirebon tahun 2024, Rabu (23/10/2024).

Acara yang berlangsung di Ruang Paseban Setda Kabupaten Cirebon, ini juga diisi dengan Gerakan Pembagian 10 Juta Bendera Merah Putih Tahun 2024.

Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya, menyampaikan rasa bangganya kepada para purna Paskibraka yang telah menuntaskan tugas mereka pada peringatan HUT ke-79 RI.

Ia menekankan, nilai-nilai disiplin dan dedikasi yang telah mereka kembangkan selama menjadi Paskibraka harus terus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi atas proses yang mereka lalui. Kami juga berharap, setelah tugas pengibaran bendera, mereka tetap melanjutkan pembinaan diri dan mengaplikasikan pelajaran yang didapat selama pelatihan,” ujar Wahyu.

Ia juga mengingatkan kepada para purna Paskibraka, bahwa pengalaman mereka tidak berakhir dengan tugas pengibaran bendera.

“Pengibaran bendera hanyalah bagian kecil dari perjalanan, yang lebih penting adalah bagaimana mereka terus melatih diri untuk menjadi individu yang lebih baik ke depannya,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, para purna Paskibraka tidak hanya mendapatkan apresiasi dari Pemkab Cirebon, tetapi juga dari berbagai pihak lainnya.

Kepala Kesbangpol Kabupaten Cirebon, Dra Hj Ita Rohpitasari MSi menyebut, bahwa purna Paskibraka menerima uang pembinaan sebesar Rp2 juta dari pemerintah daerah, ditambah Rp250 ribu per anak dari Bank BJB Cabang Sumber, serta Rp300 ribu per anak dari Baznas.

Ia juga berpesan kepada para purna Paskibraka, diharapkan tetap menjunjung tinggi semangat kebangsaan yang telah tertanam selama mereka menjalani tugas.

“Kami berharap dengan adanya dana pembinaan ini, para purna Paskibraka dapat terus berkembang dan memberi manfaat di lingkungan sekitarnya,” ujar Ita. 

(Santo)